tetes tetes air telah jatuh
ditemani dingin yang menusuk
ingin aku menjadi satu bagian dengannya
aku berdiri
aku rentangkan tangan
dengan mata terpejam
aku biarkan tetes tetes air jatuh menerpa diriku
aku biarkan angin membalut tubuhku dengan dinginnya
aku biarkan dinginnya angin membekukan kegalauanku
dan tetes tetes air, menyapu air mataku
ditemani dingin yang menusuk
ingin aku menjadi satu bagian dengannya
aku berdiri
aku rentangkan tangan
dengan mata terpejam
aku biarkan tetes tetes air jatuh menerpa diriku
aku biarkan angin membalut tubuhku dengan dinginnya
aku biarkan dinginnya angin membekukan kegalauanku
dan tetes tetes air, menyapu air mataku
*~*
2 komentar:
sangat mmenyentuh kalbu sajaknya, menakjubkan :)
Sudah lama sekali tidak buka blog sendiri. Makasih ya buat komentarnya (^-^)
Posting Komentar